Kawasan yang longsor di Jalan Sudirman, Sukabumi, hanya ditutup menggunakan seng dan penerangan. Dinas PUTR Kota Sukabumi menyatakan proses perbaikan masih di tahap perencanaan anggaran.
SUKABUMIUPDATE.com - Jalan Jenderal Sudirman Kota Sukabumi masih diberlakukan satu arah, khususnya dari simpang tiga veteran. Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kota Sukabumi menyatakan longsor jembatan rawa salak membuat badan jalan tergerus hingga harus ditutup menunggu proses perbaikan.
Longsor terjadi pada Senin, 5 Desember 2022 sekitar pukul 18.00 WIB saat Sukabumi dilanda hujan dengan intensitas tinggi. Aliran sungai kecil di bawah jalan meluap, merusak trotoar, taman, dan sebagian badan jalan.
Sejak saat itu, kawasan yang longsor ditutup menggunakan seng dan penerangan. Arus kendaraan roda empat atau dari arah pusat kota menuju Degung, dialihkan ke jalan Arif Rahman Hakim. Kapan longsor di Jalan Sudirman ini diperbaiki karena sudah lebih sebulan titik tersebut ditutup untuk kendaraan.
Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kota Sukabumi, melalui Kepala Seksi Jalan dan Jembatan Bidang Bina Marga Tuti Astuti, menegaskan hingga saat ini masih melakukan perencanaan. Perencanaan itu sudah masuk dalam aspek penghitungan anggaran.
Jalan longsor, menurut dia, akan diperbaiki namun belum dapat memastikan waktunya. "Tengah perencanaan, kami sedang hitung-hitung," kata Tuti Astuti saat ditemui Sukabumiupdate.com, Senin, 9 Januari 2023 di kantornya.
Tuti menyatakan paling cepat hasil perencanaan tersebut selesai pada Februari 2023. “Intinya kami berupaya tahun ini jalan tersebut kembali normal, artinya sudah diperbaiki,” ujarnya.
Untuk perbaikan, PUTR rencananya akan menggunakan anggaran bantuan keuangan dari Provinsi Jawa Barat dan APBD Kota Sukabumi.
SUKABUMIUPDATE.com
Link Back URL Partner PUTR Sukabumi Tanggapi Longsor di Jalan Sudirman yang Belum Diperbaiki